Berdasarkan data dari Sensor Tower, pendapatan tik tok terus meningkat sejak kuartal-1 2018 hingga kuartal-4 2019. Aplikasi yang memiliki pengguna aktif dunia sebesar 500 juta ini meraup pendapatan hingga US$50 juta pada kuartak ke-4 2019. Jumlah ini meningkat signifikan hingga 317 persen dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama.
Ti ktok buatan Tiongkok ini sudah digunakan oleh berbagai negara seperti Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, dan Asia Tenggara. Bahkan, Indonesia menempati urutan pertama untuk jumlah pengguna tiktok di ASEAN tahun 2018. (RA)