Indeks Kota Toleran, 2018

Tanjung Balai, Sumatra Utara (skor 2,82) dan Banda Aceh (skor 2,83) menjadi dua kota paling intoleran di Indonesia di antara 94 kota lainnya per 2018, menurut Setara Institute. Sementara kota paling toleran yakni Singkawang (6,5).

Semakin tinggi skor maka semakin toleran dan sebaliknya. Setara menilai delapan indikator yang diambil dari data primer riset mandiri maupun data sekunder untuk menentukan indeks ini, yakni Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota, Peraturan Daerah, peristiwa intoleran, tindakan pemerintah terhadap intoleransi, pernyataan pemerintah terhadap kasus intoleran, dinamika masyarakat sipil, demografi berdasarkan agama, dan inklusi sosial keagaaman.

Dari delapan indikator tersebut, pemerintah Aceh dinilai paling buruk saat merespons peristiwa intoleran. Selain itu, minimnya partisipasi masyarakat untuk memajukan toleransi dan penduduk yang homogen berkontribusi terhadap intoleransi di Kota Serambi Mekkah ini.

Hal ini berbeda dengan Singkawang di mana penduduk beda agama saling menghormati satu sama lain dan respons pemerintah yang mendukung terciptanya kerukunan. Penduduk di kota tersebut juga heterogen yang terdiri dari beragam agama dan kepercayaan. (AA)

Setara Institute