Frekuensi juara dan runner-up Liga Champions Eropa berdasarkan grup
Frekuensi juara dan runner-up Liga Champions Eropa berdasarkan grup desktop
Deskripsi
Grafik menunjukkan frekuensi juara dan runner-up dalam final Liga Champions Eropa sejak musim 2009/2010 hingga 2015/2016 berdasarkan grup. Sistem double round-robin pada fase grup 32 tim mulai diterapkan pada musim 2009-2010.
Grup F menghasilkan juara terbanyak, sementara grup A menjadi penghasil runner-up terbanyak. Adapun grup C dan G belum pernah menghasilkan juara, meski pernah menjadi runner-up.
Uniknya, grup B, E dan F masing-masing pernah menghasilkan juara, dan belum pernah jadi runner-up. Grup paling sepi prestasi adalah grup H, sama sekali belum pernah juara maupun runner-up.