Desember 2017, hotel di Provinsi Bengkulu, Sulawesi Utara dan DI Yogyakarta paling ramai

Provinsi Bengkulu menjadi provinsi dengan TPK tertinggi pada November 2017 lalu, yaitu 72,03 persen. Disusul oleh Provinsi Sulawesi Tengah (69,72 persen), lalu Papua Barat (67,56 persen). DKI Jakarta berada di peringkat keempat dengan TPK 67,3 persen.

Desember 2017, Provinsi Sulawesi Utara yang di bulan sebelumnya berada di peringkat 13 melejit ke peringkat pertama dengan TPK 76,26 persen. DI Yogyakarta pun beranjak dari peringkat ke 13 menuju peringkat kedua dengan nilai 72,16 persen. Provinsi Bengkulu turun ke tempat ketiga, sementara Papua Barat merosot di peringkat 13.

Hotel berbintang di wilayah ikon wisata Indonesia, Provinsi Bali, selama dua bulan ini tidak menunjukkan angka yang tinggi. Di bulan November, Bali berada di peringkat ke 19 (54,08 persen), lalu turun di bulan selanjutnya ke peringkat 28 (50,66 persen).

Provinsi Kalimantan Utara berada di posisi terakhir dengan TPK 33,43 persen. Bulan berikutnya, provinsi ini pun hanya naik 1,89 persen poin dan tetap mengisi posisi terbawah.

Tingkat Penghunian Kamar hotel (TPK) hotel berbintang pada level provinsi di Indonesia berada di angka 57,88 persen dan 59,3 persen pada Desember 2017. TPK adalah perbandingan banyaknya kamar yang ditempati pengunjung terhadap banyaknya kamar yang tersedia. (MN)

Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional, Desember 2017 (BPS)