INRIX, sebuah lembaga riset dan perusahaan transportasi berbasis di Inggris, Nilai Lalu Lintas Global 2017 (INRIX 2017 Global Traffic Scorecard). Salah satu hasil riset ini adalah rata-rata durasi terjebak macet di jam sibuk (peak hour in congestion) dalam setahun di tiap negara dan kota-kota yang diteliti. Satu tahun, dalam riset ini, didefinisikan sebagai 240 hari kerja.
Dalam riset ini, ada 15 kota di Indonesia yang diteliti. Jakarta, seperti bisa ditebak, menjadi kota dengan jam terjebak macet terpanjang yaitu 63 jam. Artinya, mereka yang tinggal atau tiap harinya menuju Jakarta rata-rata terjebak dalam macet selama 15 menit 45 detik tiap harinya di jam sibuk.
Bandung, Malang, Yogyakarta dan Padang secara berturut-turut menempati kota termacet di Indonesia. Namun, jika dibanding Jakarta rentangnya cukup terpaut jauh yaitu hampir 20 jam. Di level Asia, Jakarta menempati nomor dua—hanya terpaut dua jam dari Bangkok. Keempat kota di Indonesia tersebut mengekor Jakarta menjadi di peringkat dua sampai tujuh kota termacet di Asia. (MN)